Saat semakin singkat
Ruang semakin sempit
Jarak semakin dekat
Keadaan semakin hampir
Masa itu akan tiba
Masa itu akan datang
Masa itu akan hadir
Masa itu akan wujud
Datangnya tidak diundang
Datangnya tidak dijemput
Datangnya tidak dipelawa
Tapi
Masa itu tetap menyinggah
Masa itu tetap menyapa
Masa itu tetap membisik
Inilah jalan hidupku
Inilah jalan hayatku
Inilah jalan nyawaku
Inilah jalan nafasku
Bila saatnya tiba
Disentap bagai dibelit kawat berduri
Bagaikan isi tercabut dari tulang
Nyawa ditarik ke halkum
Bagaikan hirisan pisau yang amat tajam
Besediakah kita dikafankan
Bersediakah kita diturunkan ke liang lahad
Bersediakah kita merasakan kegelapan timbusan tanah
Bersediakah kita dibacakan talkin
Kita akan meninggalkan ibubapa kita
Kita akan meninggalkan adik beradik kita
Kita akan meninggalkan saudara-mara kita
Kita akan meninggalkan kawan-kawan kita
Kita akan meninggalkan kekasih hati kita
Hanya tiga perkara kita tidak tinggalkan
Sedekah jariah kita
Ilmu yang berguna dan bermanfaat oleh pengamalnya
Anak yang soleh yang sering mendoakan kedua ibubapanya
Bersedialah
Bersedialah
Bersedialah
Masa itu akan tiba jua suatu hari
Bila masanya kita tidak tahu
Mungkin juga cepat
Mungkin juga lambat
Tapi persediaan itu wajib kerana
Kullu nafsin dzaa iqatul maut
(Tiap yang bernyawa pasti akan menemui mati)